Selasa, 28 Januari 2014


Cerita Maliq & D’Essentials Tentang Sriwedari

Gadis Ngegosip

Maliq & D’Essentials kembali menelurkan album terbaru berjudul Sriwedari. Band yang beranggotakan Indah (vokal), Angga (vokal), Widi (drum), Jawa (bas), Lale (gitar) dan Ilman (kibord) ini punya banyak cerita seru tentang proses pengerjaan album terbaru mereka yang dibuat hanya dalam waktu tiga bulan. 
Ceritakan dong, tentang album terbaru kalian!
Maliq & D’Essentials (MnD): “Isinya delapan lagu. Semua lagu di album ini kami bikin
bareng-bareng. Sampai saat ini, album Sriwedari adalah album yang paling menyenangkan. Dalam arti, kami nyaman mengerjakannya. Kami juga eksplor lagi ke arah musik yang belum pernah didalami sebelumnya.

Kenapa albumnya diberi judul Sriwedari?
MnD: “Sriwedari artinya taman surga. Kami ambil kata itu sebagai judul album, karena kami merasa dapat banget momentum bikin albumnya. Album ini suatu kenikmatan buat kami. Makanya, bisa dibilang bahwa album kelima ini adalah sriwedari kami.

Apa yang berbeda di album ini?
MnD: “Ada rasa British di album kami. Sebenarnya, itu tanpa direncanakan. Tapi, itulah yang terjadi secara natural di album kami. Makanya, kami juga memilih untuk melakukan mastering di Abbey Road, Inggris. Prosesnya sih, hanya dengan mengirim data ke pihak studio Abbey Road. Biayanya lebih mahal, tapi sebanding dengan hasilnya. Ini dilakukan bukan untuk kepentingan gaya-gayaan, gitu. Tapi, untuk mendukung produksi, biar hasilnya sesuai dengan bayangan kami sewaktu bikin album.”

Dengar-dengar, ada lagu dangdut ya, di album ini?
MnD: “Iya. Judulnya Drama Romantika. Selama ini, musik dangdut identik dengan norak dan nggak cool. Nah, kami mencoba mengubah imej itu dengan membuat lagu dangdut yang cool. Inspirasinya dari lagu-lagu dangdut milik Soneta Group. Ternyata, bikin musik dangdut itu susah banget, lho!”

Kapan enaknya kalau Sobat Setia GADIS pengin mendengarkan lagu-lagu di album Sriwedari?
MnD: “Paling enak didengerin pagi-pagi, sih. Karena, suasana albumnya cukup positif.
Apa yang diceritakan di album ini menggambarkan kehidupan selama 24 jam. Dekat dengan keseharian. Ada yang bikin happy, tapi ada juga yang bikin pusing. Dari lagu pertama, Sing! Make It Last Forever, sampai lagu terakhir, Inilah Kita, cocok untuk memberi warna pada hari yang akan kita lalui.”

Psst, penasaran seperti apa cerita di balik delapan lagu yang ada di album Sriwedari? Baca majalah GADIS No. 07 yang edar 5 Maret 2013! 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar